Bawaslu Gelar Sekolah Kader Pengawas di Ternate

TERNATE - Bawaslu Republik Indonesia (RI) terus berupaya menggelar pendidikan pemilih dan pencegahan pelanggaran Pilkada. Pada Jumat (21/8) hingga Sabtu (22/8), Bawaslu RI juga menggelar desiminasi Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) di Kota Ternate.

Kegiatan yang melibatkan sejumlah pemilih baru dan pemilih pemula itu digelar di Ruang Kie Raha 2 Muara Hotel Ternate. Kasubag Sosialisasi Bawaslu RI, Nurdiansyah dalam sambutan mengungkapkan, program SKPP ini sebelumnya sudah dilaksanakan pada 2018 dan 2019. Untuk tahun 2020 ini Bawaslu sedang gencar melaksanakannya. “Direncanakan program ini akan dilaksanakan tahun 2021 sampai 2024, program ini akan dilaksanakan di seluruh Kabupaten/Kota,” jelasnya.

Kata dia, saat ini Bawaslu sedang mempersiapkan module kurikulum untuk dijadikan sebagai bahan ajar. Sebagaimana arahan Kordinator Divisi Pengawasan dan Sosialisasi Bawaslu RI, maka kegiatan SKPP ini akan difokuskan membahas hal-hal yang berkaitan dengan module bahan ajar pada kurikulum yang sudah disusun oleh Bawaslu RI dan Bawaslu Provinsi.

“Tujuan SKPP ini untuk menguji coba modul, meminta masukan, meminta saran dan kritik dari masing-masing peserta dan narasumber,” jelasnya.

Rencana uji coba kurikulum SKPP ini kata dia, akan dilaksanakan di empat daerah, yakni di Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Bali dan Kota Ternate Provinsi Maluku Utara. “Terkait dengan pelaksanaan desiminasi ini kami harapkan peserta dapat memberikan masukan yang lebih banyak. Karena setelah desiminasi ini kami akan jadikan sebagai masukan untuk nanti dipakai sebagai bahan ajar di kurikulim SKPP,” ungkapnya.

Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin mengungkapkan, Desiminasi SKPP ini bertujuan memberikan pengetahuan terutama pendidikan poltik kepada masyarakat terkait dengan pelaksanaan pemilihan maupun Pemilu.

Sebab di Maluku Utara (Malut) saat ini sedang menggelar Pilkada serentak tahun 2020 di delapan Kabupaten/Kota. “Sekarang kita sudah melalui tahapan Coklit, itu sudah selesai, sekarang tinggal penyusunan daftar, di tanggal 4 nanti pendaftaran calon, tanggal 26 nanti kita mulai saring tahapan kampanye, insya Allah tahapan ini tidak ada hambatan hingga tanggal 9 desember nanti kita akan memasuki tahapan penghitungan suara,” tuturnya.

Karena itu kegiatan SKPP ini menjadi sangat penting untuk dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan proses pengawasan partisipatif dalam rangka melaksnakan pemilihan.

Terpisah, Ketua Bawaslu Kota Ternate, Kifli Sahlan berharap, kegiatan yang dilaksanakan ini bisa meningkatkan kemampuan dan keberanian masyarakat melaksanakan pengawasan secara partisipatif. “Kami berharap kegiatan ini bisa menambah spektrum masyarakat melaksanakan pengawasan secara partisipatif pada Pilkada serentak tahun 2020,” harapnya.

Sekedar diketahui, dalam kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Bawaslu RI, Dosen IAN Ternate, Rosita Alting, Kordiv PHL Bawaslu Malut, Hj Masita Nawawi Gani, Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin. (HBT)

Editor : Nasarudin Amin
Foto : Humas